Sistem Informasi Psikologi Tugas Softskill 2

Komponen (Elemen Sistem)
Raymond McLeod Jr. dalam bukunya “Management Information Systems” (2001 : 9) menyebutkan: Tidak semua sistem memiliki kombinasi elemen-elemen yang sama, tetapi ia merupakan suatu susunan dasar sebagaimana yang dijelaskan sebagai berikut;
Sumber daya input diubah menjadi sumber daya output. Sumber daya mengalir dari elemen input melalui elemen transformasi ke elemen output. Suatu mekanisme pengendalian memantau proses transformasi untuk meyakinkan bahwa sistem tersebut memenuhi tujuannya. Mekanisme pengendalian ini dihubungkan pada arus sumber daya dengan memakai suatu lingkaran umpan balik (feedback loop) yang mendapatkan informasi dari output sistem dan menyediakan informasi bagi mekanisme pengendalian. Mekanisme pengendalian membandingkan sinyal-sinyal umpan balik dengan tujuan dan mengarahkan sinyal pada elemen input jika sistem operasi memang perlu diubah.

CBIS (Sistem Informasi Berbasis Komputer)
Istilah Computer Based Information System (CBIS) sebenarnya mengacu pada pada system informasi yang dikembangkan berbasis teknologi komputer. atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga Sistem Informasi Berbasis Komputer merupakan sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan. Istilah-istilah yang terkait dengan CBIS adalah data, informasi, sistem, sistem informasi dan basis komputer.
CBIS harus dinilai dengan cara yang sama seperti investasi besar lain dalam perusahaan. Sebenarnya sangat sulit mengukur nilai CBIS, ada perusahaan yang mencoba menimbang nilai komputer berdasarkan biaya tenaga administrasi (clerical cost) yang digantikan. Sebenarnya hal ini tidaklah tepat, karena setelah ada CBIS hanya sedikit pegawai administrasi yang kehilangan pekerjaanya. Namun manfaat yang besar diperoleh perusahaan setelah ada CBIS, yaitu mampu mencapai peningkatan efisiensi dan efektivitas,bahkan mampu mengurangi investasi.
Sebagi bukti bahwa CBIS itu lebih efisien dari pendahulunya (system manual), dijelaskan oleh Reymond McLeod (2004:19) bahwa salah satu aplikasi komputer pertama adalah pengendalian persediaan dan perusahaan umumnya dapat mengurangi investasi persediaan mereka dengan mengkomputerisasi catatan persediaan.

Evolusi CBIS
1. Fokus awal pada data (EDP / SIA)
Aplikasi akutansi berbasis komputer ini disebut juga dengan pengolahan data elektronik (EDP). Sistem informasi akuntansi melaksanakan akuntansi perusahaan dengan aplikasi yang ditandai pengolahan data yang tinggi.
– Pengolahan data : manipulasi atau transformasi simbol-simbol seperti angka dan abjad untuk tujuan meningkatkan kegunaannya.
– Tujuan Pengolahan Data : mengumpulkan data yang menjelaskan kegiatan perusahaan, mengubah data tersebut menjadi informasi serta menyediakan informasi bagi pemakai dalam maupun di luar perusahaan.
2. Fokus baru pada informasi / SIM (Sistem Infrormasi Manajemen)
Sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi pemakai dengan kebutuhan yang serupa (Raymond McLeod, JR). Dan menurut Gordon B. Davis, SIM merupakan integrasi manusia dan mesin guna menyediakan informasi untuk mendukung fungsi operasional mana. Tujuan SIM adalah memenuhi kebutuhan informasi umum semua manajer dalam perusahaan sub unit organisasional perusahaan menejemen &pengambilan keputusan pada suatu organisasi.
3. Fokus Revisi pada Pendukung Keputusan (SPK)
Sistem Penunjang Keputusan (SPK) merupakan sistem komputer yang interaktif yang membantu pembuat keputusan dalam menggunakan dan memanfaatkan data & model untuk memecahkan masalah yang tidak terstuktur. Tujuan SPK :
1) Memberikan dukungan untuk pembuatan keputusan masalah yang tidak terstruktur.
2) Memberikan dukungan pembuatan keputusan kepada manajer pada semua tingkat untuk membantu integrasi antar tingkat
3) Meningkatkan efektifitas manajer dalam pembuatan keputusan
4. Fokus Kini pada Komunikasi (Otomatisasi Perkantoran) / OA (Office Automation)
Semua sistem elektronik formal dan informal terutama yang berkaitan dengan komunikasi informasi. Fungsi OA adalah memudahkan segala jenis komunikasi dan menyediakan informasi yang lebih baik untuk pengambilan keputusan.
5. Fokus Potensial pada Konsultasi (Sistem Pakar)
Program komputer yang berfungsi seperti manusia yaitu memberikan konsultasi kepada pemakai mengenai cara pemecahan masalah. Komponen Sistem Pakar yaitu:
1) User Interface : memungkinkan pemakai untuk berinteraksi dengan sistem pakar
2) Knowledge Base : menyimpan pengetahuan yang digunakan untuk memecahkan masalah tertentu.
3) Interface Engine : memberikan kemampuan penalaran yang menginterpretasikan isi dari knowledge base.
4) Development Engine : digunakan oleh ahli dan analisis system untuk menciptakan sistem pakar.

DAFTAR PUSTAKA
Hanif, Al, Fatta. (2007). Analisis dan perancangan sistem informasi untuk keunggulan bersaing perusahaan dan organisasi modern. Yogyakarta: ANDI.
Amsyah, Z. (1977), Manajemen sistem informasi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Marimin., Tanjung, H., & Prabowo. H. (2006). Sistem informasi manajemen sumber daya manusia. Jakarta : PT Grasindo.

Tinggalkan komentar